Renungan Harian – Rahasia Ketenangan Jiwa

Renungan.org - 11 Maret 2020 - Beban seberat apa pun akan menjadi ringan, sebab Dialah yang memikul beban yang terbesar.
Renungan.org - 11 Maret 2020 - Beban seberat apa pun akan menjadi ringan, sebab Dialah yang memikul beban yang terbesar.

Renungan Harian Kristen hari ini: Maret 2020.

Bacaan Alkitab

Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu. Pikullah kuk yang Kupasang dan belajarlah pada-Ku, karena Aku lemah lembut dan rendah hati dan jiwamu akan mendapat ketenangan.

Matius 11:28-29

Renungan

Undangan Yesus ini ditujukan kepada setiap orang yang letih lesu, seperti orang yang sudah bekerja keras lalu dipalu dengan godam, atau yang mengalami penderitaan bertubi-tubi. Juga orang yang berbeban berat, yang harus bekerja keras sampai kepayahan, atau ditimbuni beban sampai tak mampu memikulnya.

Yesus berjanji untuk memberi kelegaan. Namun, kelegaan itu hanya dapat diperoleh jika kita mau datang kepada-Nya, menyerahkan segala beban kita, sekaligus memikul kuk yang dipasang-Nya. Perkataan Yesus ini tampaknya kontradiktif, tetapi sebenarnya tidak demikian. Apa yang membuat hidup kita berat bukanlah besarnya masalah kita, melainkan sikap kita dalam menghadapinya. Kita sering melihat masalah kita dari sudut pandang kita yang terbatas dan berusaha menyelesaikannya dengan cara kita sendiri.

Kuk adalah kayu bersilang yang biasa dipasang di tengkuk dua ekor lembu yang menarik pedati. Jadi, memikul kuk bersama Tuhan Yesus berarti memikul masalah kita bersama-Nya. Beban seberat apa pun akan menjadi ringan, sebab Dialah yang memikul beban yang terbesar.

Kuk juga berfungsi untuk menjaga agar lembu-lembu itu berjalan dengan benar. Bila lembu itu taat, kuk akan terasa ringan. Namun, jika ia memberontak, tengkuknya akan sakit dan terluka. Demikian pula bila kita menghadapi masalah dengan ketaatan kepada firman-Nya, beban kita akan terasa ringan. Namun jika kita memberontak, diri kita akan terluka dan hancur. Mana yang kita pilih?

RAHASIA KETENANGAN JIWA: KOMITMEN UNTUK TUNDUK PADA KEDAULATAN ALLAH DAN PERCAYA PADA PEMELIHARAAN-NYA