Renungan Harian – Allah itu kudus

Renungan harian - Berbahagialah orang yang suci hatinya, karena mereka akan melihat Allah. Matius 58 - 27 Februari - Renungan.org
Renungan harian - Berbahagialah orang yang suci hatinya, karena mereka akan melihat Allah. Matius 58 - 27 Februari - Renungan.org

Renungan Harian Kristen hari ini: 27 Februari 2020.

Bacaan Alkitab

Berbahagialah orang yang suci hatinya, karena mereka akan melihat Allah.

Matius 5:8

Renungan

Allah itu kudus. Dia memerintahkan anak-anak-Nya untuk kudus agar diberkati:

Bisa melihat Allah: “Berbahagialah orang yang suci hatinya, karena mereka akan melihat Allah” (Mat. 5:8). Banyak orang di zaman Tuhan Yesus yang telah melihat Tuhan Yesus, mendengarkan Firman Tuhan yang langsung dikhotbahkan oleh-Nya, menyaksikan mujizat yang dilakukan-Nya, namun tidak banyak orang yang bisa mengenali dan mengakui bahwa Yesus adalah Allah! Mata jasmani mereka melihat Dia, tetapi hati mereka buta! Banyak orang masa kini yang masih menantang, “Jika saya melihat Allah, saya akan percaya.” Bagaimana mereka bisa melihat Allah dengan hati mereka yang berdosa, cemar, bejat, dan jahat? Namun, dengan hati yang murni yang telah dibersihkan oleh darah Tuhan Yesus, mata rohani kita akan melihat Tuhan, “mata yang tertuju kepada Yesus, yang memimpin kita dalam iman…” (Ibr. 12:2). “Berusahalah hidup damai dengan semua orang dan kejarlah kekudusan, sebab tanpa kekudusan tidak seorangpun akan melihat Tuhan” (Ibr. 12:14). Kita akan melihat Tuhan Yesus secara fisik ketika Dia datang kembali (Kis. 1:11).

Menyerupai Tuhan Yesus: Tuhan Yesus kudus dan murni. Jika kita memiliki hati yang murni dan menjaganya tetap murni, kita akan menjadi seperti Tuhan Yesus, “…apabila Kristus menyatakan diri-Nya, kita akan menjadi sama seperti Dia, sebab kita akan melihat Dia dalam keadaan-Nya yang sebenarnya. Setiap orang yang menaruh pengharapan itu kepada-Nya, menyucikan diri sama seperti Dia yang adalah suci” (1Yoh. 3:2-3).

Bisa berdiri di hadapan Allah yang kudus dan menerima berkat dan kebenaran-Nya: “…Siapakah yang boleh naik ke atas gunung TUHAN? Siapakah yang boleh berdiri di tempat-Nya yang kudus? Orang yang bersih tangannya dan murni hatinya… Dialah yang akan menerima berkat dari TUHAN dan keadilan dari Allah yang menyelamatkan dia” (Mzm. 24:3-5).

Bisa dipakai Tuhan: Allah itu kudus, dan dia memakai bejana yang kudus untuk pekerjaan-Nya yang kudus, “Jika seorang menyucikan dirinya dari hal-hal yang jahat, ia akan menjadi perabot rumah untuk maksud yang mulia, ia dikuduskan, dipandang layak untuk dipakai tuannya dan disediakan untuk setiap pekerjaan yang mulia” (2Tim. 2:21).

Apakah kita sungguh-sungguh ingin melihat Allah, menjadi serupa Dia, berdiri di hadapan-Nya dan dipakai oleh-Nya? Maka kita harus memiliki hati yang murni.

RENUNGKAN: Apakah saya memiliki hati yang murni di hadapan Tuhan?

DOAKAN: Oh Tuhan, tolonglah saya supaya tetap murni untuk dipakai oleh-Mu.