Saat Teduh – Menerima Perbedaan

Saat teduh Renungan.org - 26 Maret 2020 - Meskipun ada perbedaan di antara kita, kita saling menerima, menghargai dan mengasihi, agar kita tumbuh bersama menjadi makin serupa dengan Kristus.
Saat teduh Renungan.org - 26 Maret 2020 - Meskipun ada perbedaan di antara kita, kita saling menerima, menghargai dan mengasihi, agar kita tumbuh bersama menjadi makin serupa dengan Kristus.

Saat Teduh Kristen hari ini: Maret 2020

Bacaan Alkitab

Siapa yang makan, janganlah menghina orang yang tidak makan, dan siapa yang tidak makan, janganlah menghakimi orang yang makan, sebab Allah telah menerima orang itu.

Roma 14:3

Renungan

Suatu hari, seorang teman bukan Kristen, berkata: “Orang Kristen itu tidak konsekuen. Agamanya mengajarkan tentang kasih, tetapi ada begitu banyak aliran dan denominasi yang muncul karena perpecahan, entah karena perbedaan doktrin, atau lainnya. Dan sayangnya, masing-masing merasa diri paling benar, lalu menghakimi dan menghina lainnya.”

Itulah juga yang terjadi di jemaat Roma. Ketika itu, ada orang-orang yang masih terikat dengan berbagai peraturan agama lama. Mungkin mereka adalah orang-orang Yahudi yang sejak kecil dilatih ketat untuk menaati peraturan-peraturan agama mereka, sehingga walaupun mereka percaya bahwa keselamatan hanya ada di dalam Yesus, mereka tidak mudah melepaskan kebiasaan itu. Paulus menyebut mereka sebagai orang-orang Kristen yang imannya lemah.

Selain itu, ada juga jemaat yang benar-benar menerapkan kebebasan sebagai orang Kristen dan tidak lagi memegang tradisi lama. Paulus menyebut mereka sebagai orang Kristen yang imannya kuat.

Adanya orang Kristen yang imannya lemah atau kuat di sebuah gereja sebenarnya wajar saja, seperti juga adanya berbagai aliran dan denominasi gereja, karena dalam banyak hal kita bisa berbeda dengan orang lain. Masalah terjadi, ketika orang Kristen saling menghakimi dan menghina. Firman Tuhan hari ini menasihati kita agar kita tidak berbuat demikian. Meskipun ada perbedaan di antara kita, kita saling menerima, menghargai dan mengasihi, agar kita tumbuh bersama menjadi makin serupa dengan Kristus.

BERBEDA TIDAK HARUS BERMUSUHAN.