Renungan Harian – PENUH DENGAN ROH

Renungan harian - Dan janganlah kamu mabuk oleh anggur, karena anggur menimbulkan hawa nafsu tetapi hendaklah kamu penuh dengan Roh. Efesus 518 - 18 Februari - Renungan.org
Renungan harian - Dan janganlah kamu mabuk oleh anggur, karena anggur menimbulkan hawa nafsu tetapi hendaklah kamu penuh dengan Roh. Efesus 518 - 18 Februari - Renungan.org

Renungan Harian Kristen hari ini: 18 Februari 2020.

Bacaan Alkitab

Dan janganlah kamu mabuk oleh anggur, karena anggur menimbulkan hawa nafsu, tetapi hendaklah kamu penuh dengan Roh.

Eafesus 5:18

Renungan

Allah memerintahkan kita untuk “penuh dengan Roh” atau terus-menerus dikendalikan oleh Roh Kudus dan Firman-Nya. Perintah ini berlaku bagi semua anak-anak Tuhan tanpa kecuali. Banyak orang yang tidak bersedia menyangkal diri, tidak menundukkan diri kepada Roh Kudus dan Firman-Nya. Mereka hanya ingin menjadi “orang Kristen biasa-biasa” dan mengira bahwa hanya orang-orang yang melayani Tuhan yang perlu dipenuhi Roh Kudus. Seorang Kristen yang tidak berpendidikan tinggi namun rendah hati, setia, dipenuhi Roh Kudus, bisa menyenangkan Allah dan mempermuliakan Dia lebih dari pada seorang teolog atau pendeta dengan gelar doktor!

Banyak orang mengira bahwa dipenuhi Roh adalah fenomena supranatural yang disertai dengan tanda dan mujizat seperti yang terjadi pada para rasul pada hari Pentakosta. Namun tanda dan mujizat ini telah berhenti dengan diselesaikannya wahyu Allah kepada umat manusia, yaitu kitab Perjanjian Baru (1Kor. 13:8-10). Pada kesempatan lain, para rasul dan orang-orang percaya dipenuhi oleh Roh untuk bersaksi bagi Kristus, untuk membicarakan Firman Tuhan, dan untuk bersukacita di dalam Tuhan (Kis. 4:8, 31; 13:52). Dipenuhi Roh seharusnya merupakan hal yang biasa dan sewajarnya saja bagi anak Tuhan sejati, dan bukannya hanya terjadi pada peristiwa khusus, sebab kita membutuhkan kekuatan dan pimpinan-Nya. Tetapi kita seringkali tidak berserah sepenuhnya kepada Tuhan, dan cenderung percaya diri, puas diri, tidak taat, dan duniawi.

Sebagian orang mengira bahwa mereka perlu menunggu hingga dibaptis “oleh” Roh Kudus untuk menerima kuasa-Nya seperti para rasul, akan tetapi Tuhan Yesus hanya berkata mengenai dibaptis “dengan” Roh Kudus (Kis. 1:5; 11:16). Karena Roh Kudus telah berdiam di dalam kita, kita tidak perlu menunggu Dia, melainkan hanya perlu menyerahkan hati, pikiran, dan tubuh kita kepada-Nya dan kendali-Nya. Kita perlu mencari dan menantikan kehendak dan pimpinan-Nya ketika kita tidak yakin apa yang harus kita lakukan atau ke mana kita harus pergi.

RENUNGKAN: Allah memerintahkan kita untuk dipenuhi Roh Kudus.

DOAKAN: Oh Tuhan, tolong kendalikan hati, pikiran, dan hidup saya.